Jumat, 02 Desember 2016

WISATA BERHADIAH INTAN TANPA DIUNDI


Siapa yang tidak tahu film "Blood Diamond" yang dibintangi oleh Leonardo D'caprio yang sangat terkenal itu. Di film tersebut mengisahkan tentang perjuangan hidup para penambang permata di negara Afrika yang harus mengorbankan nyawanya untuk mendapat batu berharga tersebut.

Tetapi hal itu tidak berlaku di Indonesia khususnya di kota Banjarbaru Kalimantan Selatan. Kota Banjarbaru dan Martapura sejak ratusan tahun lalu sudah dikenal sebagai daerah produsen batu-batu berharga seperti intan dan akik Red Borneo. Bahkan, sejak lama warganya banyak yang berprofesi sebagai pendulang intan.Jika di kota-kota lain di Indonesia sedang demam batu berharga seperti akik, maka penduduk di kota ini sudah tak begitu asing lagi dengan batu mulia tersebut.




Sumber daya alamnya yang banyak mengandung bebatuan berharga, sejak dulu memang sudah dikenal di Nusantara ini.Kota Banjarbaru dan Martapura selama ini lebih dikenal sebagai produsen intan.Tak heran jika kemudian kota ini dijuluki Kota Intan.Di kota ini banyak ditemui perajin batu hingga penjualnya.

Penasaran bagaimana cara para pendulangnya mendapatkan batu-batu berharga itu?Anda bisa berkunjung ke sebuah tempat di Kota Banjarbaru, namanya Desa Pumpung di Kecamatan Cempaka.Memasuki daerah ini, tak heran jika di sepanjang jalan rayanya hingga memasuki daerah pendulangannya, banyak ditemui perajin, penggosok hingga penjual batu bongkahannya. Ada juga yang menjual batu yang sudah masak alias sudah digosok dan kinclong.





Jarak tempuhnya dari Bandara ke Kota Banjarbaru hanya 20 menit saja.Kemudian dari pusat KotaBanajarbaru ke Desa Pumpung sekitar 30 menit.Menuju ke sana, bisa menggunakan kendaraan pribadi atau umum.Biasanya, para wisatawan yang berkunjung ke lokasi ini menggunakan mobil sewaan atau bis, tarifnya sekitar Rp 100.000. Memasuki wilayah Kecamatan Cempaka, tak sulit menemukan Desa Pumpung ini.Jika tersesat, bisa bertanya dengan warga setempat, mereka akan langsung mengarahkan Anda ke sana.
Lokasi gerbang desanya di sebelah kiri jalan, ada tulisan Objek Wisata Pendulangan Intan Tradisional Desa Pumpung, Sentra Pengosokan dan Penjualan Batu Akik di gerbangnya.Penduduk setempat ramah-ramah. Mereka dengan sukarela menjadi guide Anda dan menjelaskan bagaimana cara mendulangnya.
Lokasi penambangannya di ujung desa tersebut.Cara menambangnya masih dengan cara tradisional, menggunakan linggangan atau dulangan yang bentuknya seperti topi caping petani.Batu-batu itu dikeruk dari dalam sungai setempat, yaitu Sungai Pumpung.Di dalam sungai berair coklat ini banyak terkandung bebatuan mulia tersebut.Setelah itu, batu akan dibersihkan untuk kemudian dimasukkan ke dalam linggangan.Di linggangan inilah, para pendulangnya bisa dengan mudah mencari-cari intan atau batu berharga lainnya.
“Soalnya pas dikeruk, masih bercampur dengan batu sungai lainnya. Kalau tidak dibersihkan susah mencarinya. Setelah bersih, baru dimasukkan ke linggangan supaya mudah mencari intannya,” ujar seorang pendulangnya, Hasan (50).Pendulang lainnya, Nuriansyah (22), sudah sejak lama menjadi pendulang intan di sini.Dia mulai bekerja sejak pukul 08.00 Wita hingga sore, tiap harinya, dan selalu menemukan butiran intan.
“Pasti ada saja, minimal sebutir kecil. Kadang-kadang ada batu akik. Kalau intan yang kecil seperti butiran pasir itu saya jual Rp 5.000. Kalau besar seukuran biji beras dan warnanya bagus saya bisa jual sekitar Rp 2 juta. Kalau akik jelek sekitar Rp 20.000 hingga Rp 30.000, kalau yang bagus dan besar sekitar Rp 70.000 hingga Rp 80.000,” ujar pria berusia 22 tahun ini.
Pendulang lainnya, Horman (29), mengatakan sejak dulu memang lebih fokus mencari intan.“Di sini banyak intan. Kalau batu-batu lain seperti akik atau red borneo kadang-kadang saja dapatnya,” ujarnya.
Hasan menambahkan, di daerah ini kerap dikunjungi wisatawan.Tak hanya yang lokal, namun juga luar negeri.“Tiap hari ada saja wisatawan kemari. Yang lokal dari Jakarta sering membeli batu di sini. Kalau dari luar negeri ada yang dari Singapura dan Malaysia. Biasanya mereka naik bis atau menyewa mobil kemari, soalnya di sini tak bisa dimasuki angkutan umum seperti angkot karena jalannya sempit,” ujarnya.
Walau begitu, para wisatawan yang berkunjung kemari tetap bisa berlega hati karena Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru siap melayani mereka seperti urusan antarjemput dan keliling lokasi pendulangan.“Buat para turis yang mau kemari, tenang saja. Kami di sini siap melayani. 


Lokasi di sini juga tergolong aman.Selama ratusan tahun daerah ini menjadi tempat pendulangan intan dan kerap dikunjungi turis, tak pernah ada kejadian berbahaya apa pun. Selain mendulang batu, mereka ini juga menawarkan batu hasil dulangan mereka ke wisatawan yang datang.
Tentunya dengan tarif yang lebih murah dari yang dijual di toko. Seperti intan mentah yang seukuran pasir hanya ditarif Rp 5.000. Kemudian untuk akik mentah dan besar hanya dijual mereka sekitar Rp 50.000.
Jika ingin dipotong dan digosok langsung begitu pulang dari sana, Anda bisa langsung mampir ke tempat-tempat pemotongannya yang tersebar di sepanjang jalan di desa ini, tarifnya hanya Rp 15.000.Mereka juga menjual batu jenis lain seperti Red Borneo dan Kecubung dengan tarif bervariasi sesuai kualitas dan ukurannya.Kisarannya antara puluhan ribu hingga ratusan ribu.
Untuk batu akik asli dari daerah sini, menurut Hasan, memiliki ciri khas tersendiri.Dari segi kecerahannya lebih bening dan gurat batunya tampak elok dan halus.Kalau disenter atau diarahkan ke sinar matahari, tingkat kebeningannya bersih sekali.Pemandangan di daerah ini pun masih sangat alami.Memasuki daerah ini Anda akan disuguhi pemandangan alam seperti sungai, padang rumput dan pedesaan yang tentram.
Daerah di sekitar pendulangannya becek, sehingga tidak disarankan Anda kemari menggunakan sepatu seperti high heels. Sebab, jika ingin melihat langsung para pendulangnya bekerja, Anda harus mendekat dan basah-basahan di sungainya.Menuju ke lokasinya juga harus menyeberangi jembatan pendek yang hanya terbuat dari dua hingga tiga batang bambu dan kayu.


Jika ingin datang ke tempat ini sebaiknya menggunakan alas kaki berupa sandal atau sepatu teplek saja.Daerah ini hanya bisa dikunjungi dari pagi hingga sore.
Untuk warga masyarakat di seluruh Indonesia yang masih penasaran dan ingin terlibat langsung cara mendulang dan mendapatkan Intan Asli tanpa Rekayasa dapat menghubungi Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru melalui Solihin si Raja Diskon di nomer 0811 512 0099. Dijamin aman, nyaman dan puas selama wisata pendulangan Intan Anda.






Senin, 28 November 2016

MINUMAN YANG DITAKUTI PENYAKIT


Saat tubuh lelah dan terasa akan sakit, banyak orang yang tak langsung mengambil obat dari kotak obat mereka. Bisa jadi mereka lebih memilih untuk meracik minuman hangat yang kaya akan manfaat penyembuhan dan lebih alami.

Minuman Tradisional Indonesia banyak sekali jenis nya, bisa dibayangkan dari Sabang sampe Merauke tiap tiap daerah pasti punya Minuman Khas.
Ada beberapa Minuman Tradisional Indonesia yang sering di jumpai dikehidupan sehari hari, Minuman tersebut ada yang untuk melepas dahaga di kala haus ada juga yang mempunyai banyak manfaatnya untuk kesehatan.


Bir Pletok
Bir Pletok adalah salah satu Minuman Tradisional khas Betawi. Bir Pletok ini dibuat dari tumbuh tumbuhan dan rempah-rempah asli Indonesia, Minuman Tradisional Bir Pletok ini sangat berbeda dengan Minuman keras lho.. karena Bir yang satu ini sama sekali tidak mengandung alkohol. Selain bisa menjadi pelepas dahaga, Bir Pletok ini justru mempunyai manfaat untuk menyegarkan dan menghangatkan badan.
Bahan utama Bir Pletok adalah jahe, kapulaga, sereh, kayu manis, kayu secang  dan gula. Semua bahan direbus sampai mateng, biar Bir Pletok lebih mantap di perlukan Jahe Gajah yang sudah tua atau pakai Jahe Merah yang lebih berasa pedas.
Khasiat Minuman Tradisional Bir Pletok:
Mengusir masuk angin khasiat dari jahe, Meredakan panas khasiat dari kayu secang, Menghangatkan perut.


Bajigur
Bajigur adalah minuman tradisional hangat khas masyarakat Sunda Jawa Barat, Indonesia. Bahan utamanya adalah gula aren, dan santan. Untuk menambah kenikmatan dicampurkan pula sedikit jahe, garam dan bubuk vanili.
Minuman yang disajikan panas ini biasa dijual dengan menggunakan gerobak. Bajigur paling cocok diminum pada saat cuaca dingin dan basah sehabis hujan. Makanan yang sering dihidangkan bersama bajigur adalah pisang rebus, ubi rebus, atau kacang rebus.




Wedang
“Wedang” dalam bahasa Jawa artinya minuman. “Uwuh” dalam bahasa Jawa bermakna “sampah”. Sampah yang dimaksud adalah sampah dedaunan organik. Tapi ini hanya istilah saja, jadi bukan benar-benar “Minuman Sampah”. Tapi minuman yang luar biasa khasiatnya, dan rasanya juga nikmat…
Wedang Uwuh adalah minuman tradisional khas dari desa Imogiri, Yogyakarta yang diramu dan dipilih dari bahan-bahan terbaik yang bermanfaat bagi kesehatan tapi rasanya enak, seperti minuman jahe atau secang, tapi lebih nikmat lagi dan aromanya harum. Wedang Uwuh berkhasiat antara lain:
  • Menurunkan kolesterol
  • Sebagai Anti Oksidan
  • Menyegarkan badan
  • Menghilangan pegal dan capek-capek
  • Melancarkan aliran darah
  • Menyembuhkan dan mencegah masuk angin
  • Menghangatkan badan
Bahan baku wedang uwuh antara lain: daun cengkeh, kayu manis, daun pala, jahe, kayu secang, serta racikan bahan-bahan alami lainnya yang berkhasiat untuk kesehatan dan kebugaran badan.




Bandrek
Bandrek merupakan minuman yang terbuat dari campuran gula aren dan jahe serta campuran beberapa rempah-rempah alami seperti , Lada, cengkeh, pala.  sehingga minuman ini sangat cocok untuk menghangatkan badan, selain itu minuman ini sangat baik untuk kesehatan, menghilangkan rasa dingin di badan,batuk dan salesma. Selain itu bandrek  dapat ditambahkan sedkit kopi atau kuning telor(telur dikocok dahulu hingga mengembang).
Bandrek, minuman tradisional khas priangan ini, bisa menimbulkan sensasi hangat bagi peminumnya karena pengaruh jahe bakar di dalamnya. Sungguh nikmat diminum ketika hujan atau cuaca dingin. 




Beras Kencur
Beras kencur merupakan minuman penyegar khas dari Indonesia (Jawa). Minuman ini juga digolongkan sebagai jamu karena memiliki khasiat meningkatkan nafsu makan. Beras kencur sangat         populer karena memiliki rasa yang manis.
Komponen utama beras kencur, tentu saja, adalah beras  (yang dihaluskan) dan rimpang kencur. Kombinasi beras dan kencur memberikan sugesti rasa lapar. Rasa manis berasal darigula merah (gula   kelapa atau gula aren) yang ditambahkan. Kencur menyumbang pada rasa pedas yang terasa jika beras kencur diminum.Jamu beras kencur dikatakan oleh sebagian besar penjual jamu sebagai jamu yang dapat menghilangkan pegal-pegal pada tubuh. Dengan membiasakan minum jamu beras kencur, tubuh akan terhindar dari pegal-pegal dan linu yang biasa timbul bila bekerja terlalu payah. Selain itu, banyak pula yang berpendapat bahwa jamu beras kencur dapat merangsang nafsu makan, sehingga selera makan meningkat dan tubuh menjadi lebih sehat.



Bulan Desember di Indonesia dikenal sebagai bulannya musim penghujan, biasanya di cuaca yang basah dan dingin ini banyak sekali masyarakat yang tidak menyadari daya tahan tubuhnya lebih rentan diserang penyakit seperti masuk angin, influenza, batuk-batuk dan lain-lain.
Nah kalau sudah terkena penyakit seperti diatas biasanya sangat mengganggu aktifitas sehari-hari, bahkan aktifitas kerja dan berbisnispun terganggu.

Kami mengerti apa yang anda butuhkan di bulan Desember.. itulah sepenggal dari isi promosi kamar Grand Dafam Q Banjarbaru Kalimantan Selatan yang bertema " Desember Tempo Doeloe" adalah Promo kamar spesial di bulan Desember yang memberikan dua gelas minuman tradisional secara cuma2 kepada setiap tamu yang menginap di Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru dengan harga Rp.565.000net/malam untuk kamar deluxe dan sudah termasuk sarapan pagi untuk 2 orang dan tidak berlaku di tanggal 31 Desember 2016.

Untuk menikmati promo ini dapat langsung menghubungi SOLIHIN SIAGA di nomer 0811 512 0099.




Rabu, 23 November 2016

HOTEL PERTAMA DI DUNIA



Sejarah perhotelan dimulai sejak pemulaan abad Masehi, dengan adanya usaha penyewaan kamar untuk orang yang melakukan perjalanan.  Hotel sebagaimana jenis akomodasi lain berasal dari kata “Inn” yang dapat diartikan sebagai usaha menyewakan sebagian dari rumahnya kepada orang lain yang memerlukan kamar untuk menginap. Pada umumnya  kamar yang disewakan  dihuni oleh beberapa orang secara bersama-sama.

Pada mulanya inn, sering juga disebut dengan lodge yang hanya menyediakan tempat beristirahat  bagi mereka yang melakukan perjalanan, karena sudah larut malam  terpaksa tidak dapat melanjutkan perjalanannya.  Kemudian peradaban semakin maju maka terdapat berbagai peningkatan dengan menambahkan fasilitas penyediaan  bak air  untuk mandi yang kemudian disusul  dengan penyediaan makanan dan minuman walaupun masih dalam tahap yang sangat sederhana. Pada abad ke  enam masehi,  mulai diperkenalkan  uang sebagai alat penukar yang sah, maka jenis usaha penginapan ini semakin berkembang dan mencapai puncaknya pada masa Revolusi Industri  di Inggris pada tahun 1750  hingga tahun 1790 .Pada tahun 1129 telah tercatat adanya Inn di kota Canterburry, Inggris sedangkan di Amerika Serikat Inn tertua dibangun  pada tahun 1607.

Pada tahun 1794 di kota New York dibangun sebuah hotel yang diberi nama City Hotel yang mempunyai kamar sebanyak 73 kamar. Walaupun pada awalnya dirasa janggal dengan dioperasikannya Hotel City tersebut namun akhirnya dengan cepat menjadi buah bibir  yang pada gilirannya menjadi pusat kegiatan segala acara  di kota tersebut. Selanjutnya disusul di kota Boston Amerika Serikat. 


Sedangkan pada tahun 1829 dibangun Hotel dengan nama”The Tremont  House” yang kemudian oleh sebagian para ahli dianggap sebagai cikal bakalnya Perhotelan Modern. Hotel tersebutlah yang pertama kali memperkenalkan jenis-jenis kamar Single dan Double, yang pada setiap kamar dilengkapi kunci masing-masing, air minum di setiap kamar, pelayanan oleh Bellboy serta memperkenalkan masakan Perancis ke dunia perhotelan. Hotel inipun menjadi sangat terkenal dan menjadi tempat persinggahan yang sangat ramai. Yang terpenting  mulai disadari bahwa Industri Hotel adalah industri  penjualan jasa.The Tremont House adalah Hotel yang pertama yang memberikan pendidikan dan menyeleksi karyawannya untuk lebih meningkatkan mutu dalam upaya memberikan pelayanan yang memuaskan kepada tamunya. 

Pada saat itu hotel belum menyediakan layanan kamar mandi dan pendingin atau penghangat untuk setiap kamarnya. Saat sekarang ini hal tersebut sudah menjadi suatu keharusan. Setelah 20 tahun beroperasi hotel ini kemudian ditutup untuk diperbarui. Tidak disangsikan lagi bahwa keberasilan the Tremont telah mendorong lahirnya hotel-hotel baru yang kemudian saling bersaing dalam meningkatkan mutu baik pelayanannya maupun fasilitas fasilitasnya.\

Tercatat  seorang yang bernama Ellswort M. Statler  yang berjasa dalam menemukan  ide-ide baru seperti penyediaan koran pagi, cermin di kamar, dan lain-lain. Dalam kurun waktu 40 tahun berikutnya, hotel-hotel milik Statler menjadi contoh dalam pembangunan  kontruksi hotel-hotel baik di Amerika Serikat  maupun  diseluruh  dunia.

Di Indonesia sendiri di zaman penjajahan Belanda dan pada masa sebelum kemerdekaan di tahun 1945 telah banyak didirikan hotel besar berskala internasional, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Bali, Bandung, Surabaya, Medan, Semarang, Yogyakarta,  dan lain-lainnya. 


Tercatat Hotel Des Indes di Jakarta dan Hotel Savoy Homann di Bandung, Hotel Bali Beach di Bali sering digunakan untuk menerima tamu-tamu negara.
Perkembangan hotel-hotel bersejarah di Indonesia dapat di catat setelah Indonesia Merdeka tahun 1945, Presiden pertama Indonesia Ir. Sukarno yang lebih akrab dipanggil bung Karno mulai membangun beberapa Hotel atas kepemilikan Pemerintah yang belakangan menjadi Hotel dibawah Badan Usaha Milik Negara (BUMN ). Hotel tersebut antara lain:  Hotel Indonesia di Jakarta, Bali Beach di Bali, dan Samudra Beach Hotel, di Yogyakarta..







Selasa, 22 November 2016

PANTAI ROMANTIS DI BANJARBARU


Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan yang dikenal sebagai tempat pendulangan Intan terkenal se antero Dunia ini ternyata memiliki banyak tempat tempat menarik yang bisa dikunjungi. Mulai dari wisata religi, wisata olah raga bahkan sampai ke wisata kuliner malam.

Dari sekian banyak tempat wisata menarik, ada impian dan kerinduan yang sangat mendalam bagi masyarakat kota Banjarbaru untuk menikmati indahnya hamparan pasir pantai dan deburan ombak yang membawa suasana semakin romantis seperti yang dimiliki oleh kota2 lain seperti Bali, Lombok dan kota2 lain di Indonesia.

Tapi apa daya tangan tak sampai, pantai yang dimiliki saat ini berjarak kurang lebih sekitar 1- 2 jam dari kota Banjarbaru, lokasi dan tempat yang belum terkelola secara baik menyebabkan kurangnya aktivitas yang memadai dan terorganisir secara baik. Sebagian besar masyarakat kota Banjarbaru berharap dapat menikmati romantisnya suasana pantai diwaktu senja dan malam, apalagi kalau ada restaurant atau kuliner yang menyediakan romantis dinner. Sayangnya suasana romantis tersebut belum bisa didapatkan sampai saat ini.

Ternyata ada satu buah solusi untuk masyarkat kota Banjarbaru dan Kal-Sel agar tetap dapat menikmati suasana Romantis Dinner seperti yang ada di kota-kota wisata di Indonesia.

Romantic Dinner Sandeck Evening- Makan malam (dinner) paling romantis dapat anda rasakan di Kota Banjarbaru,  berduaan diatas kolam renang dengan gaya lesehan seolah olah berada di atas hamparan pasir putih nan menggelitik dan deburan ombak nan romantis. Sandeck Evening yang indah ini memang disetting untuk masyarakat dan para wisatawan yang mendambakan suasana tersebut.

Bercengkrama dengan orang tersayang sambil menikmati nikmatnya hidangan set menu ala Thailand, minuman tropis yang menyegarkan, dikelilingi lilin (candle light dinner) yang tertata di meja maupun di sekeliling meja, serta diiringi musik instrumen yang merdu membuat malam itu selalu terkenang.

Romantic Dinner Sandeck Evening lokasinya cukup strategis, berdekatan dengan Q Mall Banjarbaru, yup benar, adanya di Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru lantai 3 di Tanuhi Swimming Pool.
Settingan kolam renang Tanuhi memang dibuat sedemikian rupa sehingga suasana romantis yang tercipta memberikan kenangan khusus buat anda. Setiap meja diberi lilin yang diletakkan di dalam gelas lalu di sekitar meja ada obor yang ditata apik.

Romantic Dinner Sandeck Evening ini dapat anda nikmati setiap hari Senin-Minggu mulai pukul 18.30 - 23.00, lebih baik reservasi terlebih dahulu karena tempatnya terbatas dan banyak peminatnya.
Untuk lebih mudah dan nyaman disarankan untuk menghubungi (telpon atau WA) Solihin si Raja Diskon di nomer 0811 512 0099, karena dia bisa memberikan akses lanngsung untuk kenyamanan Anda.








Minggu, 20 November 2016

YUK MENGENAL LEBIH DALAM TENTANG HOTEL SYARIAH


Defenisi Syari’ah

Secara etimologi syariah berarti aturan atau ketetapan yang Allah perintahkan kepada hamba-hamba-Nya, seperti: puasa, shalat, haji, zakat dan seluruh kebajikan. Kata syariat berasal dari kata syar’a al-syai’u yang berarti menerangkan atau menjelaskan sesuatu. Atau berasal dari kata syir’ah dan syariah yang berarti suatu tempat yang dijadikan sarana untuk mengambil air secara langsung sehingga orang yang mengambilnya tidak memerlukan bantuan alat lain. Syariat dalam istilah syar’i hukum-hukum Allah yang disyariatkan kepada hamba-hamba-Nya, baik hukum-hukum dalam Al-Qur’an dan sunnah nabi Saw dari perkataan, perbuatan dan penetapan. Syariat dalam penjelasan Qardhawi adalah hukum-hukum Allah yang ditetapkan berdasarkan dalil-dalil Al-Qur’an dan sunnah serta dalil-dalil yang berkaitan dengan keduanya seperti ijma’ dan qiyas. Syariat Islam dalam istilah adalah apa-apa yang disyariatkan Allah kepada hamba-hamba-Nya dari keyakinan (aqidah), ibadah, akhlak, muamalah, sistem kehidupan dengan dimensi yang berbeda-beda untuk meraih keselamatan di dunia dan akhirat.

Dengan perkembangan dunia yang begitu pesat, maka nilai2  Agama saat ini sudah tidak bisa di kontrol dan dijaga sesuai dengan ajaran Agama, hal ini pun berlaku juga di bidang perhotelan.
Oleh karena itu untuk tetap berpegang teguh kepada ajaran Agama, maka berdirilah hotel Syariah yang mengusung  Konsep syariah Islam, yaitu Hotel yang menerapkan Syariah dalam Agama Islam ke dalam operasional Hotel. 

Hotel Syariah dapat dikatakan sebagai Hotel yang muncul untuk mengurangi image bahwa Hotel yang kebanyakan dipandang masyarakat awam adalah tempat berkumpulnya segala jenis maksiat baik itu perzinahan, narkoba, dan perbuatan negative lainnya.

Kehadiran Hotel dengan Konsep Syariah ini mengurangi image masyarakat bahwa Hotel menjadi tujuan atau tempat maksiat, karena dengan Hotel Konsep Syariah, maka peraturan-peraturan yang dijadikan acuan untuk menjalankan operasionalnya adalah Hukum Syariah Islam.

Di Hotel Syariah secara umum juga terdapat hal-hal yang ada di Hotel Konvensional lainnya seperti tentu saja Kamar yang setara Hotel Bintang, Restaurant, Kolam Renang, dan hal-hal lain yang secara umum tersedia diHotel Konvensional.

Hotel Syariah menjadikan Rukun Iman & Rukun Islam menjadi Dasar Hukum ,dan hal-hal yang harus dipenuhi oleh Hotel Syariah secara umum adalah:

1. Fasilitas Mushola atau Mesjid wajib ada.
2. Wajib ada kumandang azan disetiap sudut atau lantai Hotel disetiap waktu-waktu Sholat.
3. Menyediakan alat-alat Sholat lengkap (Al-Quran, Sajadah, Sarung & Mukena) dikamar
4. Mencantumkan didalam anggaran dasar/rumah tangga Hotel sebagai Hotel Syariah.
5. Tidak mengizinkan pertemuan antara tamu yang bukan Muhrim dengan tamu yang menginap, pertemuan bisa dilakukan diarea umum seperti Lobby atau diluar Hotel.
6. Tidak menyediakan minuman ataupun makanan beralkohol sebagai konsumsi tamu.
7. Tidak mengizinkan Hotel sebagai sarana penggunaan Narkoba.
8. Untuk urusan perbankan, Hotel Syariah harus memiliki rekening sesuai dengan syariah sebagai contoh dengan menggunakan Bank Syariah.
9. Tidak menempatkan ornament/Hiasan ataupun lukisan dari mahkluk bernyawa di area luar dan dalam Hotel.
10. Memiliki sertifikat Halal dari MUI ( Majelis Ulama Indonesia ).

Jadi pada prinsipnya Hotel dengan konsep syariah menjalankan ketentuan-ketentuan sesuai dengan syariah Islam serta ketentuan yang ditetapkan oleh MUI.

Di Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru Kalimantan Selatan Anda akan menemukan suguhan nuansa Islami yang sangat kental. Seluruh karyawan perempuan di hotel ini mengenakan jilbab, sarana Musholla yang bersih dan luas serta Masjid yang bersebelahan dengan ballroom. 

Selain makanan dan minuman yang halal, setiap  kamar kecil di sediakan air yang cukup untuk bersuci, baik untuk buang air kecil maupun besar bahkan mandi. 

Suara Adzan yang berkumandang disetiap waktu Sholat terdengar diseluruh area hotel dan didalam kamar lengkap dengan arah kiblat dan peralatan Sholat yang lengkap (Al-Quran, Sajadah, Sarung & Mukena)

Khusus untuk tamu yang datang menginap akan diperiksa secara hati-hati, apabila tamu tersebut membawa pasangan, harus dapat dipastikan bahwa itu adalah pasangan sahnya, tidak perlu dengan buku nikah untuk membuktikannya cukup dengan menunjukan tanda identitas (KTP) dengan status menikah dan alamat yang sama. Artinya, tidak semua tamu bisa diterima untuk menginap di hotel syariah, misalkan pasangan laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim.

Dengan konsep Syariah ini dapat dipastikan untuk setiap tamu yang datang dan menginap akan mendapatkan suasana bermalam yang tenang, damai, nikmat dan halal, yang pastinya untuk para istri-istri yang suaminya sering berpergian dan menggunakan jasa hotel untuk menginap tidak perlu takut dan khawatir lagi untuk hal-hal yang kurang baik (Maksiat) yang bisa terjadi kepada suaminya..