Menjelang tahun 2017 di Indonesia, hampir semua perusahaan sibuk untuk merevisi budget gaji karyawannya sesuai dengan Upah Minimum Tenaga Kerja yang ditetapkan oleh Pemerintah.
Setiap provinsi,daerah dan kota di Indonesia pastinya berbeda-beda standar upah minimumnya.
Nah dari beberapa daerah yang saya pernah kunjungi... hampir semua staff yang jabatannya paling rendah justru memiliki gaji yang mencengangkan... mereka bilang saat ini gaji mereka perbulan sudah mencapai diangka Tujuh Koma. Wuih angka yang fantastis menurut saya di posisi yang paling rendah, rasa penasaranpun timbul sehingga saya bertanya lebih rinci lagi apakah Tujuh Koma itu hanya gaji atau ada tambahan2 lain. Sambil menunggu jawaban dengan wajah penuh keingin tahuan akhirnya mereka menjawab dengan senyum lebar yang hampir menutupi seluruh wajah mereka.. ternyata gaji Tujuh Koma itu adalah sindiran yang artinya setelah Tujuh Hari dari tanggal gajian, keuangan mereka langsung Koma.
Ceritanya mungkin agak berbeda dengan karyawan yang bekerja di bidang perhotelan, sebagian besar karyawan hotel tidak mengalami gaji Tujuh Koma, karena selain gaji mereka juga mendapatkan tambahan penghasilan dari Uang Service yang mana uang service ini dibagikan oleh perusahaan setiap tanggal 15.
Besaran Uang Service tersebut tergantung dari tingkat hunian kamar dan jumlah pemasukan uang yang dibayarkan oleh tamu setiap bulannya. Makanya besaran Uang Service disetiap hotel bervariasi, terkadang di bulan yang ramai bisa dapat sampai lebih dari 4 juta terkadang kalau lagi tidak terlalu ramai dibawahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar